BANDUNG – Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan mengunjungi Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung pada hari Jumat (29/11).
Kunjungan yang dilaksanakan oleh Tim ZI Lapas Permisan kali ini adalah untuk melaksanakan Studi Tiru dalam rangka pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM. Kegiatan Studi Tiru ini berlangsung selama tiga hari.
Baca juga:
Pemeliharaan IT Lapas Karanganyar NK
|
Sebanyak 17 Petugas Pemasyarakatan Lapas Permisan turut serta dalam kegiatan Studi Tiru di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung. Turut hadir juga dalam kegiatan ini adalah Kalapas Permisan Ahmad Hardi. Ia ingin melihat bagaimana pembangunan Zona Integritas di LPP Bandung.
"Kami berharap dapat meniru dan belajar dari LPP Bandung dalam hal pembangunan Zona Integritas, " ujarnya.
Kalapas juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan program untuk dapat mencapai predikat WBK/WBBM di tahun depan.
" Teman - teman harus bisa mencontoh dari LPP Bandung yang telah mendapat predikat WBK ini maka dari itu kita dapat menerapkan prinsip ATM (Amati, Tiru dan Modifikasi), Tambahnya.
Kedatangan rombongan Tim Zona Integritas Lapas Permisan di Lapas Perempuan Bandung disamput secara langsung oleh Plh. Kalapas Perempuan Bandung. Dalam sambutanya Ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh rombongan dari Lapas Permisan.
Dalam kunjungan Studi Tiru ini Tim Zona Integritas Lapas Permisan berkesempatan untuk melihat berbagai macam kegiatan pembinaan keterampilan yang ada di Lapas Perempuan Bandung, mulai dari kegiatan bakery hingga keterampilan kain perca.
Kasi Giatja Lapas Permisan Reza Ibnu Wibowo selaku Ketua Program ZI Lapas Permisan mengungkapkan bahwa seluruh rombongan dari Tim Pembangunan Zona Integritas Lapas Permisan nampak begitu antusias dan bersemangat dalam mengikuti kegiatan studi tiru kali ini.
"Semoga melalui kegiatan Studi Tiru di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung ini Tim ZI Lapas Permisan dapat mencapai target WBK/WBBM, " ungkapnya.